PROSTITUSI ONLINE DI KOTA BITUNG MENGGUNAKAN MICHAT (SEBUAH STUDI FENOMENOLOGI)
DOI:
https://doi.org/10.69875/djosse.v1i1.1Keywords:
Prostitusi Online, Michat, Kota BitungAbstract
Fenomena prostitusi online yang melibatkan aplikasi MiChat telah menjadi perhatian yang semakin meningkat di berbagai kota, termasuk Kota Bitung. Artikel ini menguraikan sebuah studi fenomenologi yang bertujuan untuk menyelidiki dan memahami fenomena prostitusi online melalui MiChat di kota berkembang ini. Dalam rangka memahami fenomena ini, penelitian dilakukan dengan pendekatan fenomenologi, yang mengedepankan pemahaman makna dan pengalaman individu yang terlibat dalam prostitusi online. Hasil studi mengungkapkan bahwa faktor-faktor seperti tekanan ekonomi, keterbatasan pilihan pekerjaan, serta tekanan sosial dan psikologis memainkan peran kunci dalam mendorong individu untuk terlibat dalam prostitusi online melalui MiChat. Selain itu, studi ini juga menggambarkan bagaimana individu yang terlibat dalam praktik ini menciptakan identitas dan konsep diri mereka dalam konteks prostitusi online. Konsep diri ini dapat berubah seiring waktu, mencerminkan dinamika internal dan eksternal yang kompleks. Studi ini memberikan wawasan mendalam tentang fenomena prostitusi online melalui aplikasi MiChat di Kota Bitung. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk upaya pencegahan dan rehabilitasi, serta pemahaman yang lebih baik tentang kompleksitas masalah ini di tingkat lokal.
References
Asmarani, A., & Emilapalau, E. (2022). Representasi Perempuan dalam Pemberitaan Kasus Prostitusi Online Artis Vanessa Angel. Jurnal Ilmu Komunikasi, 20(3), 352-366.
Christiany, J. (2021). Prostitusi daring: tren industri jasa seks komersial di media sosial. Jurnal Pekommas, 6(1), 51-63.
Djanggih, H. (2021). Tinjauan Kriminologi Terhadap Kejahatan Protitusi Online di Kota Makassar (Studi Kasus Aplikasi Mi Chat). Kalabbirang Law Review, 3(2), 86-98.
Farhan, M., Nurbayan, S. T., & Nurhasanah, N. (2022). Fenomena Prostitusi Online Dengan Menggunakan Aplikasi Michat Di Desa Nisa Kecamatan Woha Kabupaten Bima. Edu Sociata: Jurnal Pendidikan Sosiologi, 5(2), 20-30.
FAIZAL, I. A. (2017). Pemanfaatan Blackberry Messenger dalam Transaksi Pekerja Seks Komersial di Purwokerto (Doctoral dissertation, IAIN Purwokerto).
Hasrin, A., & Sidik, S. TREN KECANTIKAN DAN IDENTITAS SOSIAL: ANALISIS KONSUMSI KOSMETIK DAN OBJEKTIFIKASI DIRI DI KALANGAN PEREMPUAN KOTA PALOPO. Jurnal Analisa Sosiologi, 12(4).
Sukabumi Jawa Barat.
Miles, J. A., & Huberman, P. (2001). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: UI.
Sidik, S., Hasrin, A., Fathimah, S., Hamsah, H., & Sasea, S. C. (2023). Perjuangan Perempuan Kota Tomohon Pada Kontestasi Politik Lokal. PADARINGAN (Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi), 5(02), 76-92.
Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.
Syuhudi, M. I. (2019). Tubuhku Milikmu: Imajinasi Seksualitas pada Tubuh Artis. Mimikri, 5(1), 68-76.
Wahab, Z. A., Kurnaesih, E., & Multazam, A. (2020). Prostitusi Pada Mahasiswi Melalui Layanan Media Online Di Kota Makassar Tahun 2020. Journal of Aafiyah Health Research (JAHR), 1(1), 9-18.
Zis, S. F., Effendi, N., & Roem, E. R. (2021). Perubahan perilaku komunikasi generasi milenial dan generasi z di era digital. Satwika: Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 5(1), 69-87.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 kevin lukas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.